24 C
id

Janda dan Tiga Anaknya Terdampak Kebakaran di Bireuen, Masih Tinggal di Tenda

Janda dan Tiga Anaknya Terdampak Kebakaran di Bireuen, Masih Tinggal di Tenda
Janda dan Tiga Anaknya Terdampak Kebakaran di Bireuen, Masih Tinggal di Tenda. (Foto: via acehekspres)
BIREUEN - Seorang janda bernama Nurlaila A Gani, berusia 42 tahun dan memiliki tiga anak, tinggal di tenda bantuan Dinas Sosial setempat di Dusun Gle Kuprai, Gampong (Desa) Keude Lapang, Kecamatan Gandapura, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh. Keadaannya saat ini sangat menyedihkan karena pada Selasa sore tanggal 21 Maret 2023, rumah kayu yang ditempatinya terbakar dan hampir seluruh hartanya habis terbakar.

Nurlaila adalah seorang pedagang nasi pagi yang kehilangan mata pencahariannya karena semua perlengkapan dapurnya juga terbakar. Kini ia tidak bisa lagi berjualan dan harus tinggal di tenda bantuan. Meski begitu, ia bersyukur karena telah menerima bantuan masa panik dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bireuen.

"Saya benar tidak tahu harus bagaimana. Semua harta kami habis terbakar, hanya tersisa pakaian di badan," ujar Nurlaila seperti yang dikutip dari AcehEkspres.com dilokasi.

Sebenarnya, Nurlaila sudah merencanakan untuk membeli persediaan jualan nasi ayam penyet, pecel, dan makanan berbuka puasa. Namun, semua rencana itu tidak bisa terwujud karena rumahnya telah habis terbakar. Kini, dia berharap agar bisa mendapat bantuan lebih banyak lagi dari masyarakat, pemerintah, dan organisasi kemanusiaan.

Menyikapi situasi ini, kita bisa membantu Nurlaila dan keluarganya dengan berbagai cara. Pertama, kita bisa memberikan bantuan dana kepada Nurlaila agar dia bisa membeli perlengkapan dapur dan memulai kembali usahanya. Bantuan dana ini bisa diberikan melalui rekening bank atau melalui donasi yang telah disediakan oleh organisasi kemanusiaan.

Selain itu, kita juga bisa memberikan bantuan berupa pakaian dan perlengkapan mandi untuk membantu Nurlaila dan keluarganya mengatasi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, kita juga bisa memberikan bantuan makanan atau bahan makanan yang dapat membantu keluarga Nurlaila selama mereka tinggal di tenda bantuan.

Tidak hanya itu, kita juga bisa memberikan dukungan moral dan semangat kepada Nurlaila dan keluarganya. Memberikan kata-kata semangat dan berbagi cerita tentang pengalaman kita dalam menghadapi kesulitan hidup juga bisa menjadi cara yang sangat berarti dalam membantu mereka mengatasi trauma dan kesedihan.

Dalam situasi seperti ini, kepedulian dan kebersamaan adalah hal yang sangat penting untuk membantu Nurlaila dan keluarganya bangkit kembali. Kita bisa berperan sebagai agen perubahan positif dalam kehidupan mereka dengan memberikan bantuan dan dukungan yang diperlukan.[]

Ohya, Sahabat Pembaca.. Jika kalian punya cerita unik, artikel menarik, tips berguna atau pun berita kejadian terkini, Silakan kirim ke Admin Acheh Network..!!
Whatsapp:
0812-6537-7302 (Pesan saja/tidak menerima panggilan telepon)

ARTIKEL TERKAIT

Baca Juga Ya!

Terupdate Lainnya

Tinggalkan Komentar Anda

Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Iklan

REKOMENDASI UNTUK ANDA