24 C
id

Kopi Gayo Jadi Daya Tarik di Expo BLUD SMK Se-Aceh

Kopi Gayo Jadi Daya Tarik di Expo BLUD SMK Se-Aceh
Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki foto bersama dengan Kadisdik Aceh, Alhudri, Kacabdisdik Bener Meriah Sukardi dan beberapa Kepala SMKN di depan stand Bener Meriah. (Foto; AJNN)
BANDA ACEH - SMK Negeri Kabupaten Bener Meriah memamerkan produk dan jasa teaching factory (TeFa) Kopi Gayo pada saat peluncuran Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) se-Aceh di Banda Aceh. Kopi Gayo menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

Acara peluncuran BLUD SMK dengan tema "BLUD SMK, dari Aceh untuk Indonesia" dibuka oleh Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki pada Jumat, 17 Maret 2023, di halaman SMKN 1, 2, 3 Banda Aceh. Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs Alhudri MM melalui Kabid SMK, Dr Asbaruddin MEng, mengatakan bahwa kegiatan tersebut dihadiri oleh Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek RI.

Beberapa tokoh yang turut hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala BBPPMVP BBL Medan, Kepala SKPA, Pimpinan Perguruan Tinggi Negeri (PTN/PTS) se-Aceh, Kepala BGP Aceh, Kepala BPMP Provinsi Aceh, Ketua Orprof Guru, Pimpinan Dunia Usaha dan Industri (DUDI), serta tamu undangan lainnya.

Menurut Kabid SMK, Asbaruddin, ada 68 SMK di Aceh yang termasuk dalam Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) sesuai dengan Pergub nomor 421.3/702/2023 yang telah diluncurkan. Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Aceh, Tgk Jul Hadir sangat optimis dengan produk-produk yang dipamerkan oleh SMK Negeri Bener Meriah. Ia berharap produk-produk tersebut dapat dipromosikan dan dipasarkan baik dalam maupun luar negeri.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah Bener Meriah, Sukardi SPd MSi mengatakan bahwa dalam momen peluncuran BLUD SMK, 5 SMK Negeri Bener Meriah memamerkan produk-produk unggulannya, termasuk Kopi Gayo dengan berbagai varian rasa dan olahan seperti kopi wine, natural, honey, fuuly wash, luak dan netro coffee. Selain itu, SMK Negeri Bener Meriah juga memamerkan produk roti, jahe instan, makanan ringan, busana, seperti baju khas Gayo atau kerawang, gaun, piranti dan seragam sekolah, sketsa rumah dan maketnya, serta karya kerajinan tangan yang terbuat dari bahan kayu.

Semua produk tersebut merupakan hasil karya siswa dan dewan guru dalam model pembelajaran berbasis TeFa yang dilakukan oleh dewan guru dan siswa di sekolah masing-masing. Sukardi mendukung dan berharap agar semua sekolah di Bener Meriah melaksanakan pembelajaran Teaching Factory (TeFa).

Kepala SMK Negeri 5 Bener Meriah, Sabirin Amin SPd mengatakan sangat senang dengan acara peluncuran BLUD SMK ini karena membuat guru dan siswa lebih meningkatkan kreativitas dan produktivitas dalam menghasilkan produk terbaru di Sekolah.[]

Ohya, Sahabat Pembaca.. Jika kalian punya cerita unik, artikel menarik, tips berguna atau pun berita kejadian terkini, Silakan kirim ke Admin Acheh Network..!!
Whatsapp:
0812-6537-7302 (Pesan saja/tidak menerima panggilan telepon)

ARTIKEL TERKAIT

Terupdate Lainnya

Tinggalkan Komentar Anda

Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

REKOMENDASI UNTUK ANDA