Majelis Taklim di Nagan Raya Minta Perusahaan di Aceh Kurangi Beban Karyawan Selama Ramadhan - Acheh Network - Situs Berita Online

Senin, 13 Maret 2023

Majelis Taklim di Nagan Raya Minta Perusahaan di Aceh Kurangi Beban Karyawan Selama Ramadhan

Majelis Taklim di Nagan Raya Minta Perusahaan di Aceh Kurangi Beban Karyawan Selama Ramadhan
Majelis Taklim Gampong Kuala Trang Nagan Raya. (Foto: Dok. Warga)
SUKA MAKMUE - Majelis Taklim Gampong Kuala Trang Nagan Raya mengusulkan kepada Pemerintah Aceh agar setiap perusahaan yang beroperasi di Aceh mengurangi beban dan jam kerja karyawan selama bulan Ramadhan. Rekomendasi ini diungkapkan pada penutupan pengajian Majelis Taklim Menjelang Bulan Ramadhan di Masjid Al-Huda Gampong Kuala Trang, Kecamatan Kuala Pesisir, Nagan Raya pada Jumat malam (10/3/2023).

Tgk Dr Rahmat Saputra, pengasuh Majelis Taklim Gampong Kuala Trang, mengatakan bahwa semua orang yang telah memenuhi syarat harus berpuasa di bulan Ramadhan. Ia menjelaskan bahwa ada empat syarat wajib puasa, yaitu beragama Islam, sudah balig, berakal, dan kuasa/mampu untuk berpuasa. Orang yang sakit karena faktor usia renta atau sakit parah dan tidak mampu untuk berpuasa, tidak wajib puasa namun diwajibkan mengganti di bulan berikutnya jika mampu atau membayar fidyah.

Dalam majelis taklim tersebut, terdapat diskusi dan tanya jawab dari jamaah terkait berbagai persoalan selama bulan Ramadhan baik dari sisi hukum maupun realita sosial di masyarakat. Beberapa jamaah mengeluhkan tempat mereka bekerja yang tidak memberikan keringanan ketika bulan puasa. Ada juga jamaah yang bekerja di perusahaan sawit yang terpaksa harus berbuka sebelum waktunya karena beban kerja yang berat.

Dari diskusi tersebut, muncul satu kesepakatan bersama untuk memberikan rekomendasi kepada Pemerintah Aceh agar setiap perusahaan yang berdomisili di Aceh dapat mengurangi beban dan jam kerja karyawan selama bulan puasa. Tgk Rahmat juga mengajak jamaah untuk memperkuat iman dan ketaqwaan kepada Allah SWT menjelang datangnya bulan puasa.

Junid Arianto, salah seorang jamaah majelis taklim yang juga anggota DPRK Nagan Raya, berharap rekomendasi tersebut dapat dijadikan undang-undang sesuai dengan Keistimewaan Aceh dalam penerapan syariat Islam. Ia meminta agar setiap perusahaan yang beroperasi di Aceh memberikan keringanan kerja kepada karyawan selama bulan Ramadhan dengan mengurangi beban kerja dari 100 persen menjadi 50 persen.[]

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda