![]() |
Pengurus DPC PDIP Aceh Timur lepas baju sebagai tanda pengunduran diri (Foto: danil) |
Bendahara DPC PDIP Aceh Timur, Taufik Sulaiman, mengungkapkan bahwa pengunduran diri tersebut dipicu oleh masalah dalam roda organisasi partai, terutama setelah meninggalnya Ketua Aceh Timur Teungku Ahmad Razak pada Minggu (23/10/2022) di Gampong Lueng Peut, Kecamatan Madat, Aceh Timur. Untuk menjalankan roda organisasi partai dan mempersiapkan diri menghadapi tahapan Pemilu 2024, Pengurus DPC Aceh Timur sepakat menunjuk Sekretaris Mauzir,S.H sebagai Ketua PDIP Aceh Timur, menggantikan Teungku Ahmad Razak. Namun, keputusan ini tidak dihargai oleh DPP PDIP.
Menurut Taufik Sulaiman, DPC PDIP Aceh Timur telah menetapkan keputusan tersebut dalam Surat Keputusan, namun DPP PDIP justru memberikan Surat Keputusan kepada sosok di luar keputusan DPC PDIP Aceh Timur. Akibatnya, Pengurus DPC PDIP Aceh Timur memutuskan untuk mundur secara massal, termasuk DPAC dan pengurus tingkat desa.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi Aceh, Gading Hamonangan Hasibuan, membenarkan adanya pengunduran diri tersebut. Namun, ia tidak bersedia menjawab konfirmasi lengkap terkait alasan pengunduran diri tersebut dan meminta untuk menghubungi ketua partai tersebut.[]
👍👍👍👍👍
BalasHapus