Angin Puting Beliung dan Hujan Deras Rusakkan Rumah Warga di Aceh Tenggara

Kondisi rumah warga setelah diterpa angin puting beliung. (Foto: BPBD Agara)

ACEH TENGGARA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tenggara mencatat bahwa angin puting beliung disertai hujan lebat melanda daerah tersebut pada Kamis, 25 Mei 2023, dan menyebabkan kerusakan pada tujuh unit rumah warga. Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Aceh Tenggara, Nazmi Desky, menjelaskan bahwa cuaca ekstrem ini terjadi pada Kamis malam sekitar pukul 21.00 WIB.

"Angin puting beliung dan hujan deras menyebabkan kerusakan pada beberapa rumah warga. Atap rumah terbang dan ada juga rumah yang rusak karena tertimpa pohon kayu," kata Nazmi.

Lokasi terdampak bencana angin puting beliung disertai hujan deras terjadi di beberapa Kecamatan, antara lain Kecamatan Darul Hasanah, Kecamatan Bambel, dan Kecamatan Lawe Sumur.

Meskipun tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam musibah ini, 28 jiwa dari tujuh kepala keluarga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat terdekat mereka.

"Dari tujuh rumah yang rusak, empat rumah mengalami kerusakan berat dan tiga rumah mengalami kerusakan ringan," ungkap Nazmi.

Lebih rinci, Nazmi menyebutkan korban dan lokasi terdampak angin puting beliung disertai hujan deras di Aceh Tenggara, seperti rumah milik Jakir Muani di Kecamatan Darul Hasanah Kute Lawe Mamas Indah yang mengalami kerusakan berat.

Selanjutnya, di Kecamatan Bambel, Kute Terutung Payung Hulu, rumah milik Mustaqim mengalami kerusakan berat, sedangkan rumah milik Zulkarnain mengalami kerusakan ringan. Di Kute Terutung Megara Asli, rumah milik Ahmadi mengalami kerusakan ringan.

Kemudian, di Kecamatan Lawe Sumur, Desa Lawe Sumur Baru, rumah milik M Ayub dan rumah milik M Saidana Hamzah mengalami kerusakan berat. Selain itu, di Kecamatan Lawe Sigala-Gala, Desa Lawe Loning Hakhapen, satu rumah milik Wahyu mengalami kerusakan ringan.

Nazmi juga menghimbau seluruh masyarakat Aceh Tenggara untuk tetap waspada dan berhati-hati menghadapi kemungkinan terjadinya musibah bencana akibat cuaca ekstrem.

"Jika ada indikasi terjadinya musibah bencana, mohon segera laporkan kepada kami," tutup Nazmi.(*)