![]() |
BSI Mobile error. (Foto: tangkapan layar BSI Mbaking) |
Fathur juga menambahkan bahwa biasanya penjualan keripik pisang bafareez dapat mencapai Rp1 juta per hari. Namun, saat ini penjualan hanya bisa dilakukan secara offline di Lhokseumawe saja dengan penjualan maksimal mencapai Rp50 ribu. Oleh karena itu, Fathur memberikan opsi kepada pelanggan untuk membeli melalui marketplace dan melakukan pembayaran Cash on Delivery (COD).
Fathur menjelaskan bahwa untuk pemasaran, produknya paling sering dikirim ke Jakarta, Malang, Pekanbaru, dan beberapa daerah lainnya.
Selain itu, di daerah luar juga terdapat agen untuk mempromosikan produk tersebut. Fathur berharap agar BSI dapat pulih kembali dan dapat segera melakukan transaksi, sehingga barang-barang yang tertunda dapat segera dikirimkan setelah pembayaran.
Sebelumnya, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mengumumkan bahwa 1.200 unit Anjungan tunai mandiri (ATM) di Indonesia mulai pulih, termasuk di Aceh.
Corporate Secretary BSI, Gunawan Arief Hartoyo, menyampaikan bahwa layanan perbankan BSI sudah berangsur pulih secara bertahap dan nasabah dapat bertransaksi kembali di kantor cabang dan ATM setelah mengalami kendala pada Senin, 8 Mei lalu.
Gunawan juga mengucapkan terima kasih kepada nasabah yang telah setia menggunakan layanan BSI, serta memohon maaf atas kendala dan ketidaknyamanan yang dialami sehubungan dengan proses maintenance sistem di BSI.(*)