Wanita di Bener Meriah Dibacok ODGJ saat Memasak
![]() |
Ilustrasi Police Line (net) |
Bener Meriah, Acheh Network - Seorang perempuan berusia 25 tahun, Eka Maulina, menjadi korban serangan brutal ketika sedang memasak di rumahnya di Desa Kute Kering, Kecamatan Bukit, Bener Meriah.
Peristiwa tragis ini terjadi pada siang hari sekitar pukul 12.30 WIB.
Menurut laporan dari Kapolsek Bukit, Ipda T Buchari, saat kejadian, korban sedang berada di dapur rumahnya dengan pintu belakang yang terbuka.
Tiba-tiba, seorang pria berinisial S (35) yang diketahui menderita Gangguan Jiwa (ODGJ) memasuki rumahnya dan langsung menyerang korban dengan senjata tajam.
Pelaku S, yang ternyata memiliki hubungan saudara dengan suami korban, membacok korban sebanyak tiga kali.
Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka bacok di kepala, tangan, dan kaki, yang sangat mengkhawatirkan.
Setelah diserang, korban dengan cepat berlari ke rumah saudaranya yang berjarak sekitar 30 meter dari tempat kejadian.
Dari sana, korban segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis yang mendesak.
Kapolsek Buchari menjelaskan bahwa luka yang dialami korban termasuk luka sobek akibat serangan dengan benda tajam, yang melibatkan kedua tangan korban, kaki kiri, dan bagian kepala.
Kondisinya saat ini menjadi perhatian serius para tenaga medis.
Dalam penyelidikan yang telah dilakukan oleh pihak kepolisian, pelaku berinisial S berhasil diamankan di Polsek Bukit.
Fakta menunjukkan bahwa pelaku S memang menderita gangguan jiwa yang cukup serius.
Menurut warga setempat, selama tiga tahun terakhir, pelaku S sering mengalami stres dan kerap kali melampiaskan amarahnya tanpa alasan yang jelas.
Keluarganya telah berusaha membawa S berobat baik secara medis maupun dengan bantuan dukun setempat, namun sayangnya, kondisinya tidak kunjung membaik.
Kejadian tragis ini menjadi peringatan tentang perlunya perhatian lebih serius terhadap isu kesehatan mental dan tindakan pencegahan kekerasan yang mungkin timbul dari gangguan jiwa.
Kasus seperti ini mengingatkan kita akan pentingnya kerja sama antara pihak keluarga, masyarakat, dan lembaga yang berwenang untuk menjaga keamanan bersama.(*)