![]() |
Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki, memberikan sambutan dan arahan saat membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) Rencana Kerja Pemerintah Aceh Tahun 2024. (Foto: Humas Aceh) |
Musrenbang adalah agenda rutin Pemerintah untuk penyusunan dokumen perencanaan pembangunan. Musrenbang tahun 2024 akan diikuti oleh seluruh bupati dan wali kota serta Kepala Bappeda kabupaten/kota se-Aceh. Dalam sambutannya, Penjabat Gubernur menekankan 10 isu strategis yang harus ditangani di tahun 2024.
Di Aceh, tahun 2024 akan sangat sibuk, karena selain pelaksanaan Pemilu Serentak, Aceh juga menjadi tuan rumah bersama Sumut dalam Pekan Olahraga Nasional XXI. Oleh karena itu, tema Rencana Kerja Pemerintah Aceh Tahun 2024 adalah Percepatan Pertumbuhan Ekonomi dan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Menyukseskan Pelaksanaan Pemilu Serentak dan PON 2024.
Arah kebijakan pembangunan Aceh tahun 2024 akan difokuskan pada penurunan kemiskinan dan penghapusan kemiskinan ekstrim, percepatan peningkatan kualitas dan daya saing SDM, peningkatan produktivitas dan nilai tambah komoditi unggulan daerah, percepatan pengembangan kawasan strategis, penguatan penerapan syariat Islam dan nilai adat istiadat Aceh, penguatan infrastruktur dasar yang terintegrasi dan berwawasan Lingkungan, serta Menyukseskan Pemilu Serentak dan Pekan Olahraga Nasional Tahun 2024.
Untuk mendukung kebijakan pembangunan Aceh, ditetapkan Lima Prioritas Pembangunan Aceh di tahun 2024, yaitu memperkuat ketahanan ekonomi yang produktif dan kompetitif, meningkatkan SDM yang berkualitas dan berdaya saing, memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi dan pelayanan dasar yang terintegrasi dan berwawasan lingkungan, penguatan tata kelola pemerintahan dan keistimewaan Aceh, serta menyukseskan Pemilu Serentak dan PON XXI.
Anugerah Perencanaan Profesor A. Madjid Ibrahim akan diserahkan pada kegiatan Musrenbang seperti biasa atas keberhasilan mempersiapkan perencanaan pembangunan daerah di tahun sebelumnya. Di Tahun 2023, Aceh Barat dan Banda Aceh mendapatkan penghargaan tersebut.[]