Petugas Gabungan TNI/Polri Bersama BNN dan Pihak Terkait Membakar Tanaman Ganja Siap Panen di Nagan Raya

Prajurit TNI sedang membakar tanaman ganja. (Foto: Dok Korem 012/TU)

SUKA MAKMUE - Petugas gabungan dari TNI/Polri bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) dan pihak terkait terus melakukan pemusnahan dengan cara mencabut dan membakar puluhan hektar tanaman ganja siap panen di kawasan hutan lindung Beutong Ateuh Banggala, Kabupaten Nagan Raya. Komandan Korem 012/TU Kolonel Inf Riyanto mengatakan pemusnahan telah dilakukan pada Senin, (10/4/2023) lalu, dengan melibatkan Polres Nagan Raya, Kejari Nagan Raya, Brimob Kompi C, Kodim 0116/Nara, BNN, Polhut KPH kehutanan, Yonif 116/GS serta dari pihak masyarakat.

Pemusnahan dilakukan di lokasi tersebut dan sudah memasuki hari ketiga. “Alhamdulillah hari ini sudah hari ketiga kita disini guna memusnahkan semua kebun kebun yang berisi tanaman ganja ini dan Tim juga akan terus melakukan penulusuran terhadap beberapa titik lokasi lainnya” ujar Kolonel Inf Riyanto, Rabu (12/4/2023).

Pihaknya akan terus berada di lokasi selama beberapa hari ke depan untuk memastikan 40 hektare lahan yang berada di sebelas titik lokasi tersebut dapat semua dimusnahkan.

Pemusnahan pohon ganja ini merupakan upaya pemerintah untuk memerangi peredaran narkoba di Indonesia. Sebagai negara yang memiliki wilayah yang luas dan perbatasan yang cukup rentan, Indonesia rentan menjadi tempat masuknya narkoba dari luar negeri.

Pemerintah pun terus berupaya untuk memerangi peredaran narkoba dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan melakukan pemusnahan pohon ganja siap panen seperti yang dilakukan di Aceh ini.[]