24 C
id

DPRK Aceh Barat Minta Dokter RSUD Cut Nyak Dhien Gunakan Bahasa Aceh dengan Pasien

Ahmad Yani
Ahmad Yani, Juru Bicara Panitia Khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat. (Foto: tangkapan layar)
MEULABOH - Ahmad Yani, Juru Bicara Panitia Khusus (Pansus) Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat, meminta dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Nyak Dhien (CND) Meulaboh, untuk menggunakan bahasa yang baik saat memberikan pelayanan kepada pasien. 

Permintaan ini disampaikan oleh Ahmad saat membacakan hasil kerja Pansus DPRK Aceh Barat terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) pemerintah setempat tahun anggaran 2022 dalam Paripurna kedua masa sidang kedua, yang berlangsung di ruang utama kantor Legislatif pada hari Selasa, 16 Mei 2023.

Ahmad dengan tegas menyatakan, "Pelayanan di Rumah Sakit Cut Nyak Dhien Meulaboh harus terus ditingkatkan, bahkan dalam hal yang sangat sederhana seperti penggunaan Bahasa Aceh."

Menurutnya, penggunaan bahasa kedokteran oleh tenaga kesehatan sedikit sulit dipahami oleh masyarakat. Selain itu, masyarakat juga tidak akrab dengan berbagai istilah yang sering diucapkan oleh paramedis saat menangani pasien dengan penyakit tertentu.

"Ketika berkomunikasi dengan pasien, dokter sebaiknya menggunakan bahasa yang baik dan mudah dipahami oleh pasien, bukan bahasa kedokteran yang mungkin tidak dipahami oleh pasien," katanya.

Ahmad meminta para dokter dan tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut untuk memberi motivasi dan nasihat kepada pasien agar tabah dan sabar menghadapi penyakit yang mereka derita. "Mereka harus mampu memotivasi pasien agar bisa melalui penyakit ini dengan baik dan sembuh dari penyakit yang diderita," tambahnya.

Meskipun begitu, Ahmad tetap menekankan pentingnya penggunaan bahasa daerah, terutama dalam pelayanan medis di RSUD CND, kepada masyarakat pedesaan yang masih mengandalkan pelayanan medis dari rumah sakit pemerintah daerah tersebut. Hal ini dianggap akan berdampak positif terhadap pelayanan di rumah sakit tersebut.

"Komunikasi antara dokter dan pasien sangat penting untuk mencapai hasil maksimal berupa solusi masalah kesehatan yang dapat diselesaikan dan kesembuhan pasien. Oleh karena itu, perlu diterapkan komunikasi dalam bahasa Aceh," tutupnya.(*)

Ohya, Sahabat Pembaca.. Jika kalian punya cerita unik, artikel menarik, tips berguna atau pun berita kejadian terkini, Silakan kirim ke Admin Acheh Network..!!
Whatsapp:
0812-6537-7302 (Pesan saja/tidak menerima panggilan telepon)

ARTIKEL TERKAIT

Baca Juga Ya!

Terupdate Lainnya

Tinggalkan Komentar Anda

Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Iklan

REKOMENDASI UNTUK ANDA