Polda Aceh Terus Usut Kasus Pengrusakan Kantor KONI Aceh Timur, 4 Pelaku Ditahan

AchehNerwork.com - Penyidik dari Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh dan Polres Aceh Timur terus mengintensifkan penyidikan terhadap kasus pengeroyokan dan pengrusakan fasilitas kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Timur.

Menurut Kombes Ade Harianto, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Aceh, dalam keterangan yang diberikan pada Selasa (19/3), saat ini empat orang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. 

Mereka adalah H, Y, S, dan J. Keempat tersangka tersebut merupakan pengurus KONI dan Cabor di Kabupaten Aceh Timur, dan saat ini mereka ditahan di Rutan Mapolda Aceh.

Ade menjelaskan bahwa penyidik masih terus melakukan pengembangan dan pemeriksaan secara intensif terhadap saksi-saksi lainnya guna menemukan pelaku lain atau dugaan adanya tersangka lain yang terlibat dalam kasus ini.

"Kami akan mengungkap kasus ini secara tuntas karena telah mengganggu kamtibmas di wilayah Aceh Timur. Penanganan kasus ini juga dipastikan akan dilakukan secara profesional," ujar Ade.

Selain itu, Kombes Ade juga menegaskan pentingnya menjaga situasi kondusif, terutama menjelang perhelatan besar Pekan Olahraga Nasional (PON) di Aceh, serta tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang akan segera dilaksanakan.

Sebelumnya, delapan orang tersangka dalam kasus pengrusakan barang dan fasilitas kantor KONI Aceh Timur telah diamankan dan diboyong ke Polda Aceh pada Sabtu (16/3). 

Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Joko Krisdiyanto, menyatakan bahwa kasus ini melibatkan tidak hanya pengrusakan tetapi juga tindakan penganiayaan yang dilaporkan pada tanggal 13 Maret lalu.

Untuk memudahkan dan mempercepat proses penyelidikan, perkara beserta para terduga pelaku yang sudah diamankan telah ditarik ke Polda Aceh.(*)

Sumber: HabaAceh.id