7 Pulau Berhantu di Indonesia, Destinasi Wisata Horor yang Menantang Nyali Anda..

AchehNetwork.com - Indonesia, sebuah negara kepulauan yang memukau dengan pemandangan alamnya, juga menyimpan sisi misterius dengan berbagai pulau yang dikenal angker dan berhantu. 

Bagi Anda yang suka tantangan dan ingin menguji nyali, berikut adalah tujuh pulau berhantu di Indonesia yang bisa menjadi destinasi wisata horor Anda.

Pulau Onrust, yang terletak di Kepulauan Seribu, menyimpan sejarah kelam yang membuatnya terkenal angker. 

Antara tahun 1911 dan 1933, pulau ini digunakan sebagai sanatorium TBC dan pusat karantina jamaah haji. Selama Kejadian Kapal Tujuh, Pulau Onrust menjadi lokasi penahanan para pemberontak. 

Keangkeran pulau ini terutama terkait dengan makam Maria van de Velve, seorang wanita Belanda yang bunuh diri pada tahun 1721. Arwah Maria sering dilaporkan bergentayangan di pulau ini. 

Para pengunjung diharapkan mematuhi aturan tertentu, seperti larangan mengenakan pakaian merah, untuk menghindari penampakan hantu.

Terletak di Kepulauan Riau, Pulau Galang menjadi saksi bisu tragedi yang menambah kesan angkernya. 

Pada tahun 1976 hingga 1996, pulau ini menjadi tempat pengungsian ribuan tentara Vietnam. 

Banyaknya kasus pembunuhan dan bunuh diri yang terjadi di sini menambah aura mistis Pulau Galang. 

Pengunjung dan nelayan sering melaporkan penampakan tentara di tepi pantai yang melambaikan tangan. 

Meskipun menyeramkan, Pulau Galang tetap menarik bagi wisatawan yang menyukai wisata horor.

Pulau Nusa Barong di Jember, Jawa Timur, terkenal dengan pemandangan alamnya yang indah sekaligus kisah-kisah angker. 

Dahulu, pulau ini ramai dihuni sebelum pendudukan Belanda menyebabkan penduduknya pergi. 

Kini, pulau ini dihuni oleh beberapa penduduk dan dikenal angker. 

Masyarakat setempat percaya bahwa pulau ini dihuni oleh ular raksasa dan sering dikunjungi oleh mereka yang ingin memperdalam ilmu hitam.

Terletak di Sungai Barito, Kalimantan Selatan, Pulau Kembang dikenal sebagai habitat monyet ekor panjang dan bekantan. 

Masyarakat setempat percaya bahwa pulau ini terbentuk dari kapal perang Belanda yang tenggelam, dan monyet serta bekantan adalah prajurit yang dikutuk oleh penunggu pulau. 

Kisah-kisah ini menjadikan Pulau Kembang sebagai destinasi wisata horor yang menarik bagi para penguji nyali.

Pulau Cipir, bagian dari Kepulauan Seribu, dulunya merupakan tempat karantina bagi penderita kusta. 

Kini, pulau ini dikenal angker dengan bangunan rumah sakit yang terbengkalai. 

Cerita horor seperti suara tangisan dan rintihan sering terdengar di malam hari. 

Pengunjung yang datang harus siap menghadapi pengalaman yang mengerikan dan menegangkan.

Pulau Tidung Kecil, juga di Kepulauan Seribu, menyimpan kisah tentang Raja Pandita dari Suku Tidung yang diasingkan oleh Belanda. 

Bersama Panglima Hitam, mereka menghabiskan sisa hidup di pulau ini dan dimakamkan di sana. 

Setelah kematian mereka, pulau ini menjadi sepi dan dikenal angker. 

Konon, arwah sang raja dan panglima sering menampakkan diri di pesisir pulau, menjadikan Pulau Tidung Kecil salah satu pulau berhantu di Indonesia.

Pulau Kelor, yang juga bagian dari Kepulauan Seribu, dikenal angker karena menjadi pemakaman bagi tentara yang gugur pada Perang Dunia II. 

Di sini terdapat Benteng Martello, peninggalan VOC yang rusak akibat letusan Gunung Krakatau pada tahun 1883. 

Banyak penghuni tewas dalam bencana tersebut, meninggalkan pulau ini dalam keadaan angker. 

Suara hentakan kaki tentara sering terdengar di area bekas benteng, menambah kesan seram pada Pulau Kelor.

Itulah tujuh pulau berhantu di Indonesia yang terkenal dengan kisah-kisah menyeramkannya. 

Dari semua cerita tersebut, mana yang paling membuat Anda merinding? Beranikah Anda mengunjungi salah satu dari pulau-pulau ini?***