![]() |
Peserta tet apam dari berbagai gampong (Foto: AJNN) |
Dalam kegiatan dengan tema 'Tajaga Keuneubah Indatu (Menjaga Peninggalan Nenek Moyang)', Bakri Siddiq berharap festival ini dapat menjadi salah satu cara untuk melestarikan ragam kuliner tradisional Aceh. Ketua Ikatan Mahasiswa, Pelajar, dan Masyarakat (IMPM) Mutiara Raya, Zulmahdi Hasan, mengungkapkan bahwa terdapat banyak konotasi negatif dalam penggunaan bahasa terkait dengan apam.
Oleh karena itu, makanan ini sering dianggap kurang menarik. Namun, Zulmahdi berharap festival ini dapat membantu meningkatkan popularitas makanan ini dan melestarikan kuliner tradisional Aceh.
Zulmahdi juga menambahkan bahwa ia berharap festival ini dapat menjadi sukses setiap tahun dan efek positifnya dapat dirasakan di seluruh Aceh. Festival seperti ini dapat menjadi kesempatan untuk memperkenalkan kuliner tradisional Aceh dalam setiap kegiatan resmi.[]