![]() |
Ilustrasi gantung diri. (Foto: achehnetwork/get.pxhere/pixabay) |
Beberapa postingan di media sosial bahkan mengatakan bahwa Aulia tidak bunuh diri, melainkan dibunuh. Namun, dokter ahli forensik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Langsa, Netty, menegaskan bahwa hasil pemeriksaan tidak menunjukkan adanya tindak pidana kekerasan di tubuh almarhum.
"Iya, bunuh diri. Berdasarkan hasil pemeriksaan yang juga didampingi oleh tim penyidik, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan lain," jelas Netty pada Selasa, 28 Maret 2023.
Namun, meski hasil pemeriksaan sudah mengungkapkan fakta, informasi simpang siur tersebut masih terus beredar. Kasat Reskrim Polres Langsa yang dikonfirmasi oleh media lokal terkait hal ini juga belum memberikan tanggapan atau klarifikasi mengenai informasi tersebut.
Sebelumnya, Aulia Riski, seorang fotografer asal Aceh Timur, ditemukan tak bernyawa dengan leher tergantung di kamar kosnya di Gampong Jawa pada Minggu, 25 Maret 2023. Pemuda tersebut tergantung dengan kain panjang berwarna hijau di atas jendela kamar kosnya. Temannya yang mengantar makanan berbuka puasa untuk Aulia-lah yang pertama kali menemukan korban dalam keadaan sudah tidak bernyawa.
Pemilik kos, Yenny, yang diwawancarai di lokasi kejadian mengatakan, "Saat masuk ke kamar kos, temannya melihat korban sudah tergantung." Namun, hingga saat ini, belum diketahui secara pasti apa yang menjadi penyebab Aulia mengambil tindakan bunuh diri tersebut.
Tragedi kematian Aulia Riski menjadi peringatan bagi kita semua untuk selalu menghargai hidup dan tidak menyelesaikan masalah dengan tindakan yang merugikan diri sendiri maupun orang lain. Semoga keluarga dan kerabat yang ditinggalkan dapat tabah menghadapi cobaan ini.[]