Penjagaan Selama Ramadhan: Satpol PP/WH Aceh Besar Intensifkan Pengawasan di Titik Keramaian

Kasat Pol PP/WH Aceh Besar Muhajir SSTP MPA. (Foto: Humas)

JANTHO - Dalam rangka menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat selama Bulan Ramadhan 1444 H, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Wilayatul Hisbah (WH) Aceh Besar meningkatkan penjagaan di beberapa titik keramaian yang sering digunakan sebagai tempat berjualan takjil oleh masyarakat.

Tiga lokasi yang menjadi fokus penjagaan antara lain Pasar Seulimuem, Pasar Kutapang di Kecamatan Darul Imarah, serta Pasar Lambaro di Kecamatan Ingin Jaya. Kasatpol PP dan WH Aceh Besar, Muhajir, SSTP, MPA menjelaskan bahwa penjagaan ini dilakukan karena mobilitas masyarakat yang lebih ramai pada bulan Ramadhan, terutama pada sore hari menjelang buka puasa.

Kebiasaan masyarakat di sore hari untuk berbelanja takjil atau makanan untuk berbuka ini kerap menyebabkan kemacetan, selain aktivitas masyarakat yang meningkat, Ramadhan juga menjadi ajang mencari rezeki bagi pedagang musiman. Oleh karena itu, regu Satpol PP dan WH Aceh Besar dibagi menjadi tiga dan masing-masing regu terdiri atas 15 personel untuk mengatur para pedagang agar tidak berjualan di badan jalan dan menghindari kemacetan.

Aktivitas masyarakat yang meningkat terutama di pusat-pusat perbelanjaan dan pasar tradisional serta Pedagang Kaki Lima (PKL) menjadi perhatian pihak Satpol PP dan WH Aceh Besar. Sebanyak 45 personel akan ditempatkan setiap harinya di tiga lokasi yang menjadi pusat keramaian selama Bulan Ramadhan untuk menjaga kenyamanan dan suasana yang kondusif. Ketika aktivitas meningkat, kerawanan juga meningkat, oleh karena itu penjagaan dan pengawasan yang ketat perlu dilakukan.

Selama Bulan Ramadan, Satpol PP dan WH Aceh Besar melakukan penertiban terhadap para PKL yang masih melakukan pelanggaran berjualan di tempat terlarang, seperti trotoar atau badan jalan. Muhajir menambahkan bahwa pihaknya juga berharap masyarakat ikut membantu dan mendukung penertiban tersebut, tidak hanya diserahkan kepada personel Satpol PP dan WH saja.

Kegiatan penjagaan dan penertiban ini dilakukan untuk menciptakan suasana yang nyaman dan kondusif bagi masyarakat selama Bulan Ramadhan. Selain itu, PKL juga bisa berusaha dengan tenang dan masyarakat umum juga merasakan kenyamanan. Masyarakat diharapkan dapat mematuhi aturan yang ada dan tidak melakukan kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban dan kenyamanan selama Bulan Ramadhan.[]