24 C
id

Pj Wali Kota Banda Aceh Berburu Takjil dan Memeriksa Keamanan Makanan di Sentra Jajanan Ramadhan

Pj Wali Kota Banda Aceh Berburu Takjil dan Memeriksa Keamanan Makanan di Sentra Jajanan Ramadhan
Pj Wali Kota Banda Aceh, Bakri Siddiq melakukan berburu takjil di Sentra Jajanan Ramadhan, Jalan Tengku Pulo Dibaroh, Gampong Kampung Baru. (Foto: Diskominfo)
BANDA ACEH - Banyak kegiatan yang dilakukan warga Kota Banda Aceh menjelang waktu berbuka puasa di bulan Ramadhan, salah satunya adalah berburu takjil. Pada Jumat, 24 Maret 2023, Pj Wali Kota Banda Aceh, Bakri Siddiq, juga bergabung dalam kegiatan ini.

Bakri Siddiq melakukan berburu takjil di Sentra Jajanan Ramadhan, Jalan Tengku Pulo Dibaroh, Gampong Kampung Baru. Ia berjalan kaki menyusuri ruas jalan yang dipenuhi lapak pedagang yang menjual aneka penganan.

Di lokasi, Bakri Siddiq dan rombongan berkeliling mengunjungi lapak dagangan para pedagang musiman itu. Ia juga berbicara dan berfoto bersama sejumlah warga yang sedang berburu takjil.

Selain itu, Bakri Siddiq juga membantu para pedagang untuk menyiapkan dagangan dan melayani para pembeli. Ia bahkan mempromosikan jajanan warga tersebut kepada awak media.

Selain berburu takjil, Bakri Siddiq dan Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Aceh, Yudhi Noviandi, juga memeriksa sampel jajanan makanan di lokasi tersebut. Beberapa sampel diperiksa langsung dalam laboratorium mobile yang dibawa oleh pihak BBPOM.

Bakri Siddiq mengatakan bahwa ia sangat kagum dengan usaha mikro kecil dan menengah, khususnya di sektor kuliner, yang dilakukan oleh warga kota. Menurutnya, aneka ragam makanan dan minuman yang dijual menunjukkan keterampilan dan kecakapan warga dalam memanfaatkan momentum Ramadhan untuk mencari rezeki.

“Kami melihat bahwa warga kita sudah mulai kreatif dalam memanfaatkan momen yang ada. Ini akan meningkatkan perputaran ekonomi yang signifikan, membantu pendapatan warga serta pelaku UMKM di Kota Banda Aceh,” kata Bakri Siddiq.

Bakri Siddiq juga mengatakan bahwa pemeriksaan sampel makanan yang dilakukan oleh BBPOM bertujuan untuk mengantisipasi peredaran zat berbahaya dalam jajanan berbuka puasa.

“Alhamdulillah, hasil pengujian BBPOM menunjukkan bahwa sekitar 30 sampel yang diuji tidak mengandung boraks, formalin, dan bahan berbahaya lainnya. Dengan demikian, jajanan di Banda Aceh aman untuk dikonsumsi,” jelas Bakri Siddiq.

Di lokasi juga terlihat mobil penguji milik BBPOM yang langsung menguji jenis jajanan, seperti mie, bakso, siomay, tahu, dan minuman berwarna. “Saya juga mengimbau masyarakat, khususnya para pedagang, untuk senantiasa menjaga kehalalan dan kehigienisan produk kulinernya, sehingga berkah Ramadhan bisa dirasakan oleh semua orang,” ujar Bakri Siddiq.[]

Ohya, Sahabat Pembaca.. Jika kalian punya cerita unik, artikel menarik, tips berguna atau pun berita kejadian terkini, Silakan kirim ke Admin Acheh Network..!!
Whatsapp:
0812-6537-7302 (Pesan saja/tidak menerima panggilan telepon)

ARTIKEL TERKAIT

Baca Juga Ya!

Terupdate Lainnya

Tinggalkan Komentar Anda

Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Iklan

REKOMENDASI UNTUK ANDA