24 C
id

Dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh Sukses Pertahankan Disertasi Tentang Lembaga Wali Nanggroe

Dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh Sukses Pertahankan Disertasi Tentang Lembaga Wali Nanggroe
Dosen UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Delfi Suganda, usai menjalani sidang promosi doktor pada Program Doktor Hukum Fakultas Hukum Undip (Universitas Diponegoro) Semarang. (Foto: tangkapan layar/serambinews)
BANDA ACEH -  Delfi Suganda, seorang dosen dari UIN Ar-Raniry Banda Aceh, berhasil mempertahankan disertasinya dalam Program Doktor Hukum Fakultas Hukum Undip (Universitas Diponegoro) Semarang pada Senin, 27 Maret 2023 yang lalu. Selama dua tahun, Delfi melakukan penelitian disertasi tentang Lembaga Wali Nanggroe.

Judul disertasinya yang berbunyi "Rekontruksi Sistem Kelembagaan Wali Nanggroe Sebagai Lembaga Pemersatu Bangsa Dalam Kerangka Otonomi Khusus di Aceh" berhasil meyakinkan para penguji di hadapan Program Doktor Hukum Fakultas Hukum Undip Semarang selama tiga jam.

Delfi berhasil menyelesaikan program doktor hukum dengan IPK 3,82 dan masa studi selama 4 tahun 7 bulan, yang dianggap sangat memuaskan oleh para penguji. "Alhamdulillah dengan berkat izin Allah SWT, pada bulan Ramadhan ini akhirnya saya menyelesaikan studi Program Doktor Hukum, sesuatu yang sangat istimewa, semoga ini menjadi berkah pada bulan suci Ramadhan kali ini," ujar Delfi yang dilansir dari Serambinews.com.

Menurut Delfi, Aceh sebagai Provinsi yang istimewa memiliki lembaga-lembaga yang istimewa, salah satunya adalah Lembaga Wali Nanggroe. "Lembaga yang sudah berdiri sejak 2012 ini tentunya masih banyak PR yang harus dilaksanakan agar mampu mewujudkan tujuan dan fungsi dari lembaga wali nanggroe," katanya.

Dalam penelitiannya, Delfi mengumpulkan banyak pengalaman baru mengenai Lembaga Wali Nanggroe Aceh dan hubungan kerjanya dengan institusi lain di Provinsi Aceh. Meskipun begitu, ia mengapresiasi respon yang diberikan oleh Wali Nanggroe beserta staf khusus saat melakukan wawancara.

Dalam penelitiannya, Delfi telah merampungkan tiga tulisan mengenai Lembaga Wali Nanggroe, dua di antaranya terpublikasi di jurnal Indonesia dan satu lagi di jurnal luar negeri. Delfi berharap bahwa tulisannya tersebut dapat membantu peneliti ke depan yang melakukan penelitian mengenai Lembaga Wali Nanggroe dan bahwa peran Lembaga Wali Nanggroe ini sangat ditunggu oleh masyarakat Aceh.

"Sebagai lembaga yang istimewa tentunya Lembaga Wali Nanggroe memiliki peran dan fungsi yang istimewa, dan keistimewaan tersebut hanya ada di Aceh," pungkasnya.[]

Ohya, Sahabat Pembaca.. Jika kalian punya cerita unik, artikel menarik, tips berguna atau pun berita kejadian terkini, Silakan kirim ke Admin Acheh Network..!!
Whatsapp:
0812-6537-7302 (Pesan saja/tidak menerima panggilan telepon)

ARTIKEL TERKAIT

Terupdate Lainnya

Tinggalkan Komentar Anda

Iklan

REKOMENDASI UNTUK ANDA