24 C
id

Wakil Ketua Komisi III DPRA Minta Kepastian Kondisi Jaringan Bank Syariah Indonesia Aceh

Bank Syariah Indonesia
Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zaenal Abidin.(Foto: Ist)
BANDA ACEH - Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zaenal Abidin, mengeluarkan pernyataan menyangkut kondisi gangguan jaringan perbankan yang sedang terjadi pada Bank Syariah Indonesia (BSI).

Meski kondisi Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sudah kembali normal, Zaenal menekankan bahwa masih ada beberapa M-Banking yang belum pulih sepenuhnya.

Zaenal meminta kepada BSI Aceh agar memberikan kepastian kapan jaringan akan pulih sepenuhnya, sehingga masyarakat Aceh dapat kembali mempercayai bank tersebut.

Ia menekankan bahwa kondisi ini tidak hanya mengganggu nasabah BSI Aceh, tetapi juga mempengaruhi perekonomian di wilayah tersebut. Oleh karena itu, ia meminta agar BSI Aceh memberikan kompensasi kepada nasabah yang merugi akibat error jaringan yang terjadi.

Sebagai Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aceh, Zaenal Abidin menegaskan bahwa kompensasi ini harus dipertimbangkan oleh BSI Aceh.

Ia juga menambahkan bahwa kesigapan BSI Aceh dalam menangani gangguan jaringan perbankan ini akan memengaruhi citra dan kepercayaan masyarakat terhadap bank tersebut.(*)

ARTIKEL TERKAIT

Terupdate Lainnya

Iklan: Lanjut Scroll