Wisata
Desa Wisata Hakim Bale Bujang Aceh Tengah: Perpaduan Keindahan Alam dan Kekayaan Budaya
AchehNetwork.com - Tak jauh dari pusat kota Takengon, tepat di tepi gemerlap Danau Lut Tawar, terhampar sebuah destinasi wisata yang memikat hati dengan pesona alamnya yang memesona.
Desa Wisata Hakim Bale Bujang menyuguhkan tiga objek wisata utama: Bur Telege, Bur Mulo, dan Lukup Penalam.
Bur Telege: Keindahan Kota Takengon dari Ketinggian
Berada di perbukitan Kampung Hakim Bale Bujang, Kecamatan Laut Tawar, Aceh Tengah, Bur Telege adalah perpaduan harmonis antara alam dan sentuhan kekinian.
Terletak pada ketinggian 1.400 - 1650 meter di atas permukaan laut, destinasi ini menawarkan panorama memukau Kota Takengon dan Danau Lut Tawar yang sudah terkenal.
Spot-spot menarik untuk berfoto tersebar di seluruh area Bur Telege, menjadikannya tempat yang sangat "instagramable".
Jika Anda melintasi Kota Takengon, tak akan terlewatkan pemandangan besar bertuliskan 'Gayo Highland' di puncak bukit, yang menandakan lokasi Bur Telege.
Suasana sejuk dan nyaman dipadu dengan hutan pinus Kota Takengon yang hijau, serta keindahan Danau Lut Tawar yang memukau, membuat pengalaman di Bur Telege tak terlupakan.
Saat ini, fasilitas wisata di Bur Telege semakin lengkap dengan adanya kedai kopi, vila penginapan, panggung kesenian, jalan setapak, flying fox, kedai souvenir, serta beragam spot selfie yang menarik.
Bur Mulo (Taman Hutan): Surga Flora dan Fauna
Tak jauh dari Bur Telege, terdapat lokasi wisata lain yang tak kalah menarik, yakni Bur Mulo atau Taman Hutan.
Berlokasi di Kampung Hakim Bale Bujang, Kecamatan Lut Tawar, Bur Mulo adalah hutan wisata yang menawarkan keanekaragaman flora dan fauna yang memukau.
Dalam kawasan desa ini, tercatat 91 spesies burung yang mencakup beberapa spesies endemik Sumatera dan dilindungi.
Bur Mulo Forest Park menjadi tempat tinggal bagi puluhan jenis burung, di antaranya burung endemik Sumatera seperti Sumatran Bulbul, Sumatran Flowerpecker, Sumatran Frogmouth, Sumatran Green Pigeon, serta primata seperti Thomas Leaf Monkey dan Red Giant Flying Squirrel.
Tidak hanya itu, keberadaan anggrek lokal juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Bur Mulo adalah di pagi hari saat matahari terbit, di mana pengunjung dapat menyewa teropong untuk menikmati pemandangan alam yang mempesona serta mengamati kehidupan burung-burung yang beraneka ragam.
Lukup Penalam: Pesona Rawa dan Konservasi Burung Bangau
Lukup Penalam merupakan destinasi wisata lainnya di Desa Hakim Bale Bujang, tepat di tepi Danau Lut Tawar.
Selain menawarkan keindahan alam rawa yang memukau, Lukup Penalam juga berfungsi sebagai tempat konservasi bagi Burung Bangau dan sejumlah jenis tanaman rawa yang unik.
Fasilitas yang tersedia di Lukup Penalam antara lain areal parkir, balai pertemuan, kafetaria, jalur trekking, kamar mandi umum, kios souvenir, fasilitas kuliner, musholla, outbound, area selfie, serta spot-spot foto menarik lainnya.
Kunjungi Desa Wisata Hakim Bale Bujang dan temukan pesona alam yang memikat serta kekayaan budaya yang tak ternilai harganya.
Dengan beragam objek wisata yang ditawarkan, pengalaman tak terlupakan menanti Anda di setiap sudutnya.(*)
